my funny galery

Jumat

I LIKE

Add caption


SCHOOL: SMP. N. 122 JAKARTA TIMUR
biodata esa!!!!

Nama lengkap : Esa septian pramudha
Nama panggilan : Esa

TTL : palembang, 24-9-1994
ZODIAK : VIRGO
NAMA IBU: SUHARTINI
NAMA AYAH : SIGID DAMIRI
HOBBY: BACA KOMIK

alamat : Rawamangun, jaktim
EMAIL : ESA_SIGIT@YAHOO.COM
Sekolah : SMPN 172 (jln. raya stasiun cakung pulo gebang, jaktim)


Esa adalah aktor Indonesia. Ia ikut bermain dalam film Dunia Mereka pada tahun 2006, sementara untuk peran yang lebih besar dimainkan dalam film Basahhh... pada tahun 2008. Selain bermain dalam film, ia juga bermain dalam sejumlah sinetron.


aYo gaBungan jd Fanz Esa ComuNiti!!!
bwt kLian yg g pRcya ma biodata nie.... cd liaT dwe di ensiklopedia esa sigit .....!!!!!
jNg Lp TnggLkn koMenTar.....

Selasa

lee min hoo

Add caption
Nama Lee Min Ho semakin dikenal saja. Penggemarnya pun banyak sekali terutama para ABG perempuan dan wanita dewasa. Berita terbaru dari Lee Min Ho adalah ia kini membintangi serial 'Personal Taste' dan berperan sebagai Jeon Jin Ho. Disini kamu bisa menemukan foto-foto terbaru Lee Min Ho, foto cool Lee Min Ho, foto-foto keren Lee Min Ho dan karier Lee Min Ho.
Lee Min Ho yang lahir di Seoul, Korea Selatan pada tanggal 22 Juni 1987, namanya terangkat sejak ia membintangi serial TV 'Boys Before Flowers'. Sebelumnya Lee Min Ho juga sempat bermain dalam beberapa film lainnya seperti 'But I Don’t Know It Either' dan 'I Am Sam'. Lee Min Ho pun menjadi artis termahal di Korea Selatan sejak ia membintangi serial 'Boys Before Flowers'. Aktor termahal di Korea Selatan ini juga sempat diterpa gosip tak sedap yang mengatakan kalau Lee Min Ho melakukan operasi plastik agar wajahnya terlihat tampan. Berikut ini adalah gambar atau foto-foto keren Lee Min Ho 2010 yang bisa kalian nikmati.

for "U"

Jatuh cinta lagi dan lagi… mengapa ?,
Bukan mata keranjang atau mata duitan lho….Yang jelas ini terjadi karena tidak bisa membedakan rasa suka , kasihan atau cinta. Ya rasa suka sering dialami dan indera yang paling berperan adalah mata… Tidak ada yang salah jika kamu suka melihat orang cakep, cantik, penampilan bersih rapi.. karena itu merupakan cerminan dari pribadi yang kamu inginkan… ingat jangan sampai tersesat di rasa suka ya…
Kasihan… sama orang yang polos… iba melihat orang menderita atau kekurangan, kasihan karena melihat kegigihannya.. . Ya jangan sampai dech pacaran karena rasa kasihan atau dikasihani.
Cinta… memang tidak pernah ada kreterianya tapi… rasa ini berawal dari rasa suka dan itu mencerminkan ada karakter yang kamu sukai disana , hanya saja ada getaran yang berbeda saat ada didekatnya… ada rasa nyaman bila bersamanya. Itu hanya sekali terjadi mengalami yang seperti itu… Jatuh cinta lagi dan lagi .. artinya sebelumnya anda tidak benar-benar jatuh cinta… mungkin saja krn suka… saja… selamat mencari cinta… yang tanpa syarat yang ada hanya memberi…
” Cinta adalah memberi bukan meminta”

Selasa


GONORRHEA


 Gonorrhea merupakan salah satu jenis penyakit menular seksual yang banyak diderita oleh masyarakat, termasuk remaja. Bahkan akhir-akhir ini kebanyakan penderita Gonorrhea adalah remaja usia 17 – 24 tahun. Gonorrhea atau GO atau "Kencing nanah" banyak ditemukan pada mereka yang aktif secara seksual dan berperilaku seksual tidak aman, termasuk kebiasaan berganti-ganti pasangan. GO ini bisa sangat berbahaya akan tetapi, apabila terdeteksi dini dan diobati secara serius, penderita penyakit ini dapat disembuhkan secara total. Nah temen-temen, sudah waktunya kita belajar tentang penyakit yang satu ini. Kalau bukan untuk kita sendiri, siapa tahu pengetahuan ini bisa dipakai untuk menolong orang lain yang mengalaminya.
      Gonorrhea disebabkan oleh bakteri gonococcus, suatu bakteri yang tumbuh dan berkembang biak dengan cepat di bagian tubuh yang lembab dan hangat, seperti cervix, urethra, mulut atau anus. Pada wanita, penyakit ini dapat menyebar ke uterus (rahim) dan tuba falopii (saluran telur), yang dapat mengakibatkan kemandulan dan terjadinya kehamilan di saluran indung telur.
      Gonorrhea biasanya ditularkan melalui kontak alat kelamin, sehingga menyebabkan infeksi pada saluran reproduksi, tetapi bisa juga terjadi pada tenggorokan yang ditularkan apabila pasangan melakukan oral seks. Gonorrhea juga bisa terjadi pada dubur apabila seseorang melakukan hubungan seks secara anal. Selain itu, gonorrhea juga bisa ditularkan oleh seorang ibu kepada bayinya selama proses melahirkan.

Gejala
Gejala gonorrhea pada pria lebih jelas daripada yang terdapat pada wanita. Wanita seringkali hanya mengalami gejala ringan atau tidak ada sama sekali. Pada pria gejala pertama biasanya timbul 2-7 hari setelah terjadinya kontak seksual dengan seseorang yang mengidap penyakit ini. Gejala yang dialami pria dimulai dengan rasa tidak nyaman pada saluran kencing, yang diikuti dengan rasa sakit ketika kencing atau keluarnya cairan dari penis. Gejala yang juga muncul adalah perasaan ingin buang air kecil terus menerus (anyang-anyangan), dan makin memburuk ketika penyakit ini menyebar ke bagian atas dari uretra. Ujung penis juga menjadi kemerahan dan membengkak. Pada wanita, gejala pertama kali timbul 7-21 hari setelah ia terinfeksi. Atau seringkali wanita yang terinfeksi tidak menunjukkan gejala apapun sampai berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan setelah ia terinfeksi, dan baru ketahuan setelah pria pasangannya diketahui terinfeksi kemudian ia ikut diperiksa. Kalaupun terdapat gejala pada wanita biasanya ringan. Namun pada beberapa kasus, gejala yang biasanya timbul adalah sebagai berikut:

 *Keluarnya cairan hijau kekuningan dari vagina
 *Demam
 *Muntah-muntah
 *Rasa gatal dan sakit pada anus serta sakit ketika buang air besar, umumnya terjadi pada wanita dan homoseksual yang melakukan anal seks dengan pasangan yang terinfeksi.
 *Rasa sakit pada sendi
 *Munculnya ruam pada telapak tangan
 *Sakit pada tenggorokan (pada orang yang melakukan anal seks dengan pasangan yang terinfeksi)
Pengobatan
Pengobatan terhadap gonorrhea ini biasanya dengan antibiotika, baik melalui suntikan maupun oral (diminum). Apapun obat yang diresepkan oleh dokter, yang terpenting bagi penderita adalah meminum obatnya sampai habis dan kembali ke dokter untuk pemeriksaan kembali. Semua pasangan seksual dari penderita harus dites dan apabila positif tertular harus segera diobati, sehingga tidak akan menularkan ke pasangannya kembali. Sealin itu sebaiknya penderita juga dites apakah ia juga terinfeksi PMS lain, seperti syphilis, clamydia maupun HIV. Selama pengobatan, sebaiknya orang lain tidak menggunakan handuk, seprai, sapu tangan serta peralatan makan yang sama dengan penderita. Penderita juga harus mencuci tangan bersih-bersih setelah buang air besar maupun kecil, serta tidak menyentuh matanya dengan tangan. Selain itu, jangan melakukan hubungan seks sampai pengobatan selesai. Biasanya pengobatan gonorrhea ini memakan waktu kurang lebih dua minggu.

Komplikasi
Apabila gonorrhea tidak diobati, bakteri dapat menyebar ke aliran darah dan mengenai sendi, katup jantung atau otak. Konsekuensi yang paling umum dari gonorrhea adalah Pelvic Inflammatory Disease (PID), yaitu infeksi serius pada organ reproduksi wanita, yang dapat menyebabkan infertilitas. Selain itu, kerusakan yang terjadi dapat menghambat perjalanan sel telur yang sudah dibuahi ke rahim. Apabila ini terjadi, sebagai akibatnya sel telur ini berkembang biak di dalam saluran falopii atau yang disebut kehamilan di luar kandungan, suatu hal yang dapat mengancam nyawa sang ibu apabila tidak terdeteksi secara dini.
     Seorang wanita yang terinfeksi dapat menularkan penyakitnya kepada bayinya ketika sang bayi melalui jalan lahir. Pada kebanyakan kasus dimana Ibu mengidap gonorrhea, mata bayi ditetesi obat untuk mencegah infeksi gonococcus yang dapat menyebabkan kebutaan.Karena adanya resiko infeksi Ibu dan bayi, biasanya dokter menyarankan agar ibu hamil menjalani tes gonorrhea setidaknya sekali selama kehamilannya. Sedangkan pada pria, apabila tidak ditangani secara serius gonorrhea dapat menyebabkan impotensi.

Pencegahan
Karena gonorrhea ini sangat menular namun seringkali tidak menampakkan gejala-gejala khusus, seseorang yang pernah melakukan hubungan seks dengan lebih dari satu pasangan sebaiknya memeriksakan dirinya dengan teratur. Penggunaan kondom dan difragma dapat mencegah penularan. Selain itu kita perlu terus waspada, karena sekali seseorang terinfeksi, tidak berarti selanjutnya ia menjadi kebal atau imun. Banyak orang terserang gonorrhea ini lebih dari sekali.

Nah temen-temen yang baik, ingatlah selalu bahwa pencegahan jauh lebih baik dan lebih mudah dibandingkan dengan pengobatan. Kita perlu meninjau kembali perilaku seksual kita sekarang, dan segera meninggalkan perilaku yang beresiko dan tidak bertanggung jawab. Untuk yang sudah terlanjur terinfeksi, segeralah memeriksakan diri ke dokter, bisa dokter umum, atau dokter spesialis kulit dan kelamin. Enggak usah malu atau takut, Okay?


Tips Cara Menjaga Kesehatan Alat Kelamin/Organ Reproduksi Agar Sehat Terawat

Organ reproduksi memang kurang diperhatikan sebab di dalam budaya kita, orang merasa kurang nyaman membicarakan masalah seksual. Padahal, organ tersebut sangat membutuhkan perhatian, terutama kesehatan dan kebersihannya. Alat kelamin merupakan organ sistem reproduksi yang sangat penting fungsinya bagi kita sehingga harus kita rawat dan jaga kesehatannya baik di masa kini dan di masa yang akan datang. Jika lalai dalam menjaganya, maka bisa saja alat kelamin tersebut bisa terkena berbagai penyakit maupun gangguan karena rentan terhadap perubahan.
1. Gunakan Celana Dalam Yang Bersih Higienis
Ganti celana dalam yang kita pakai minimal dua kali dalam satu hari jika penggunanya mudah berkeringat agar tidak mudah ditumbuhi kuman. CD atau celana dalam yang tidak higienis baik kotor terkena keringat dan daki serta lembab akan memudahkan bakteri berkembangbiak yang bisa mengundang penyakit, bau tak sedap, biang keringat, dan lain-lain.
2. Cuci Bersih Secara Rutin Alat Kelamin
Siram dan bilas dengan air bersih hingga bersih setelah buang air kecil dan air besar agar tidak ada sisa air seni / air kencing yang menempel pada kulit kelamin. Untuk laki-laki yang tidak disunat dan penis masih memiliki kulup penutup maka wajib membersihkan bagian dalam kulup (kepala penis dalam) hingga bersih setiap hari untuk menghindari kanker. Untuk yang perempuan rajinlah mengganti pembalut saat haid/menstruasi/datang bulan serta membiasakan cebok dengan arah depan ke belakang agar kotoran pup tidak pindah ke vagina.
3. Cukur Rambut Kemaluan Secara Rutin/Berkala
Bagi yang memiliki rambut kemaluan panjang sebaiknya melakukan pangkas rambut kemaluan untuk menjaga tetap pendek agar tidak banyak ditumbuhi bakteri. Di samping itu ada bakteri baik yang tumbuh di rambut si sekitar kemaluan sehingga tidak baik untuk dicukur habis hingga plontos.
4. Jauhi / Hindari Ancaman Berbahaya
Alat kelamin cukup sensitif dengan sinar x rontgen, sehingga perlu diwaspadai untuk tidak sering melakukan rontsen. Usahakan ronsen satu kali saja dalam tenggat waktu 6 bulan. Hindari pula makanan, minuman dan kebiasaan yang merusak kesehatan alat reproduksi seperti minum minuman keras mengandung alkohol, merokok, menggunakan narkoba, dan lain sebagainya.
5. Jaga Suhu Pada Bagian Alat Kelamin
Jika alat kelamin pria/laki-laki berada dalam lingkungan yang panas, maka sperma yang dihasilkan akan menurun kualitasnya sehingga bisa jadi tidak akan mampu untuk membuahi sel telur istri yang dikawininya. Oleh sebab itu hindarilah menggunakan pakaian yang ketat yang berbahan panas kurang ventilasi serta jauhi kebiasaan yang meningkatkan suhu alat kelamin seperti memangku laptop di paha dekat alat kelamin.
6. Hindari Hubungan Seks Pranikah dan Tetap Setia Pada Pasangan
Dengan alasan apapun jangan melakukan hubungan seks layaknya suami isteri dengan pasangan yang bukan pasangan sah kita serta pilihlah pasangan yang setia dan bebas penyakit menular seksual (pms). Mengabaikan hal ini akan beresiko tinggi terjangkit penyakit menular seksual yang berbahaya sepert HIV AIDS, herpes, raja singa, kutil kelamin, hepatitis b, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Selamat mencoba semoga berhasil. Jangan ragu untuk konsultasi dengan dokter atau orang yang ahli/berpengalaman.



KEPUTIHAN

  
     Cantik luar dan dalam umumnya didambakan oleh setiap wanita. Selain faktor penampilan dan kepribadian, sebaiknya wanita juga memperhatikan kesehatan terutama mengenai kesehatan reproduksi wanita. Salah satu masalah kesehatan reproduksi wanita yang sering dikeluhkan adalah keputihan. Tak jarang keputihan dapat begitu mengganggu hingga menyebabkan ketidaknyamanan dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Diperkirakan sebanyak 75% wanita di Indonesia pernah mengalami keputihan minimal satu kali dalam hidupnya.

Keputihan (leukorrhea, vaginal discharge) adalah keluarnya sekret / cairan dari vagina. Sekret tersebut dapat bervariasi dalam konsistensi, warna dan bau. Keputihan dapat merupakan suatu keadaan yang normal (fisiologis) atau sebagai tanda dari adanya suatu penyakit (patologis). Keputihan yang normal biasanya tidak berwarna / bening, tidak berbau, tidak berlebihan dan tidak menimbulkan keluhan. Sedangkan keputihan yang tidak normal biasanya berwarna kuning/hijau/keabu-abuan, berbau amis/busuk, jumlah banyak dan menimbulkan keluhan seperti gatal dan rasa terbakar pada daerah intim.

Vagina memiliki mekanisme perlindungan terhadap infeksi. Kelenjar pada vagina dan serviks / leher rahim menghasilkan sekret yang berfungsi sebagai sistem perlindungan alami dan sebagai lubrikan mengurangi gesekan dinding vagina saat berjalan & saat berhubungan seksual. Jumlah sekret yang dihasilkan tergantung dari masing-masing wanita. Dalam keadaan normal, kadang jumlah sekret dapat meningkat seperti saat menjelang ovulasi, stres emosional dan saat terangsang secara seksual. Selain itu, terdapat flora normal basil doderlein yang berfungsi dalam keseimbangan ekosistem pada vagina sekaligus membuat lingkungan bersifat asam (pH 3.8-4.5) sehingga memiliki daya proteksi yang kuat terhadap infeksi.
Pada beberapa keadaan tertentu seperti perubahan hormonal pada kehamilan dan penggunaan pil KB, obat-obatan seperti steroid dan antibiotik, hubungan seksual dsb dapat meningkatkan resiko seorang wanita mengalami keputihan yang tidak normal.
Ada banyak penyebab dari keputihan namun paling sering disebabkan oleh infeksi jamur candida, bakteri dan parasit seperti Trikomonas yang menyebabkan peradangan pada vagina dan sekitarnya. Keputihan yang harus diwaspadai adalah jika didapatkan keputihan yang berwarna kuning/hijau/keabu-abuan/coklat, berbau tidak enak, jumlah banyak dan menimbulkan keluhan seperti gatal dan rasa terbakar pada daerah intim.

Jamur
Keputihan yang disebabkan oleh infeksi jamur Candida albicans umumnya dipicu oleh faktor dari dalam maupun luar tubuh seperti :
· Kehamilan
· Obesitas / kegemukan
· Pemakaian pil KB
· Obat-obatan tertentu seperti steroid, antibiotik
· Riwayat diabetes / penyakit kencing manis
· Daya tahan tubuh rendah
· Iklim, panas, kelembaban
Sekret yang keluar biasanya berwarna putih kekuningan, seperti kepala susu (cottage cheese), berbau khas dan menyebabkan rasa gatal yang hebat pada daerah intim-vulva dan sekitarnya sehingga disebut vulvovaginitis. Rasa gatal sering merupakan keluhan yang dominan dirasakan.

Bakteri
Pada vagina terdapat flora normal yang terdiri dari bakteri ”baik” yang berfungsi dalam keseimbangan ekosistem sekaligus menjaga keasaman / pH yang normal serta beberapa bakteri lain dalam jumlah kecil seperti Gardnerella vaginalis , mobiluncus, bacteroides dan Mycoplasma hominis.
Beberapa keadaan seperti kehamilan, penggunaan spiral / IUD (intra uterine device), hubungan seksual, promiskuitas dapat memicu ketidakseimbangan flora normal vagina dimana pertumbuhan bakteri ”jahat” menjadi berlebihan. Keputihan yang disebabkan oleh bakteri Gardnerella dsb disebut sebagai bacterial vaginosis / BV. Sebanyak 50% dari wanita dengan bacterial vaginosis bersifat asimtomatik yaitu tidak memberikan gejala yang berarti.

Keputihan biasanya encer, berwarna putih keabu-abuan dan berbau amis (fishy odor). Bau tercium lebih menusuk setelah melakukan hubungan seksual dan menyebabkan darah menstruasi berbau tidak enak. Jika ditemukan iritasi daerah vagina seperti gatal biasanya bersifat lebih ringan daripada keputihan yang disebabkan oleh Candida albicans atau Trichomonas vaginalis.

Parasit
Infeksi parasit Trichomonas vaginalis termasuk dalam golongan penyakit menular seksual (PMS) karena penularan terutama terjadi melalui hubungan seksual namun juga dapat melalui kontak dengan perlengkapan mandi, bibir kloset yang telah terkontaminasi.
Keputihan berupa sekret berwarna kuning-hijau, kental, berbusa dan berbau tidak enak (malodorous). Kadang keputihan yang terjadi menimbulkan rasa gatal dan iritasi pada daerah intim.
Komplikasi
Keputihan bila tidak diatasi dapat menimbulkan masalah kesehatan yang lebih serius seperti infertilitas / masalah kesuburan, penyakit radang panggul (Pelvic Inflammatory Disease). Pada wanita hamil, infeksi trikomonas dan bacterial vaginosis diduga dapat menyebabkan kelahiran prematur dan berat badan lahir rendah (BBLR).

Penatalaksanaan
Untuk menghindari komplikasi yang serius dari keputihan, sebaiknya penatalaksanaan dilakukan sedini mungkin sekaligus untuk menyingkirkan kemungkinan adanya penyebab lain seperti kanker leher rahim yang juga memberikan gejala keputihan berupa sekret encer, berwarna merah muda, coklat mengandung darah atau hitam serta berbau busuk.

Penatalaksanan keputihan tergantung dari penyebab infeksi seperti jamur, bakteri atau parasit. Umumnya diberikan obat-obatan untuk mengatasi keluhan dan menghentikan proses infeksi sesuai dengan penyebabnya. Obat-obatan yang digunakan dalam mengatasi keputihan biasanya berasal dari golongan flukonazol untuk mengatasi infeksi candida dan golongan metronidazol untuk mengatasi infeksi bakteri dan parasit. Sediaan obat dapat berupa sediaan oral (tablet, kapsul), topikal seperti krem yang dioleskan dan uvula yang dimasukkan langsung ke dalam liang vagina. Untuk keputihan yang ditularkan melalui hubungan seksual, terapi juga diberikan kepada pasangan seksual dan dianjurkan untuk tidak berhubungan seksual selama masih dalam pengobatan.

Selain itu, dianjurkan untuk selalu menjaga kebersihan daerah intim sebagai tindakan pencegahan sekaligus mencegah berulangnya keputihan yaitu dengan:
1. Pola hidup sehat yaitu diet yang seimbang, olah raga rutin, istirahat cukup, hindari rokok dan alkohol serta hindari stres berkepanjangan.
2. Setia kepada pasangan. Hindari promiskuitas atau gunakan kondom untuk mencegah penularan penyakit menular seksual.
3. Selalu menjaga kebersihan daerah pribadi dengan menjaganya agar tetap kering dan tidak lembab misalnya dengan menggunakan celana dengan bahan yang menyerap keringat, hindari pemakaian celana terlalu ketat. Biasakan untuk mengganti pembalut, pantyliner pada waktunya untuk mencegah bakteri berkembang biak.
4. Biasakan membasuh dengan cara yang benar tiap kali buang air yaitu dari arah depan ke belakang.
5. Penggunaan cairan pembersih vagina sebaiknya tidak berlebihan karena dapat mematikan flora normal vagina. Jika perlu, lakukan konsultasi medis dahulu sebelum menggunakan cairan pembersih vagina.
6. Hindari penggunaan bedak talkum, tissue atau sabun dengan pewangi pada daerah vagina karena dapat menyebabkan iritasi.
7. Hindari pemakaian barang-barang yang memudahkan penularan seperti meminjam perlengkapan mandi dsb. Sedapat mungkin tidak duduk di atas kloset di WC umum atau biasakan mengelap dudukan kloset sebelum menggunakannya.

Kesimpulan
Keputihan merupakan masalah kesehatan reproduksi wanita yang sering dialami. Keputihan yang normal adalah keputihan yang tidak berwarna/ bening, tidak berbau, tidak berlebihan dan tidak menimbulkan keluhan. Biasanya sekret meningkat pada masa menjelang ovulasi, stres emosional dan saat terangsang secara seksual. Keputihan yang harus diwaspadai adalah jika sekret berwarna kuning/hijau/keabu-abuan, berbau tidak enak, jumlah banyak dan menimbulkan keluhan seperti gatal dan rasa terbakar pada daerah intim. Beberapa keadaan seperti perubahan hormonal pada kehamilan dan penggunaan pil KB, obat-obatan tertentu, hubungan seksual dsb dapat meningkatkan resiko seorang wanita mengalami keputihan yang tidak normal. Keputihan yang tidak normal paling sering diakibatkan oleh infeksi jamur Candida albicans, bakteri atau parasit Trichomonas vaginalis. Gejala keputihan bervariasi dan tergantung dari penyebab dan jika dibiarkan berlanjut, keputihan dapat menyebabkan komplikasi yang serius seperti infertilitas, penyakit radang panggul, kelahiran prematur dan berat badan lahir rendah. Umumnya terapi obat-obatan diberikan sesuai dengan organisme yang menyebabkan keputihan. Selain menggunakan obat-obatan, dianjurkan untuk selalu menjaga kebersihan daerah intim sebagai tindakan pencegahan sekaligus mencegah berulangnya keputihan

aku dan kampusku

Rabu

pengalaman menarik di STIKes



 Stikes…………
        Ya stikes adaLah nama perguruan tinggi yang ada di POLMAN yang punya dua jurusan kesehatan yaitu kebidanan ‘n keperawatan dan disitulah saya melanjutkan pendidikan saya. Awalnya tak pernah terlintas dibenak saya untuk kuliah disana sebab dari kecil saya bercita-cita menjadi dokter,,,tapi karna sesuatu dan dorongan ortu akhirnya saya kuliah disana, ya lagian jarak antara rumahku dan STIKes G’ jauh-jauh amat jadi saya G’ mesti pisah mha ortu………
Di saat saya mendaftarkan diri di STIKes, saya cemas dan sedih karna yang saya dengar G’ ada teman SMAku yang mendaftar disana jadinya saya melamun aja,,,namun tiba-tiba saya dikagetkan mha seseorang dari belakang yang ternyata adalah teman SMAku, namanya kiki (orangnya lucu loh heheeehe). Oya disamping itu saya baru tau klo ternyata tetangga ku yang sekarang jadi sahabatku juga kuliah disana namanya Aguz (klo yang satu ini calon bidan yang tomboy),,,ets masih ada juga teman SMAku yang lain namanya Kurnia, Nanha, Maryam ‘n Ani.
Waktu pun berlalu dan tibalah masa ospek dimana setiap MABA (mahasiswa baru) diberi nama cantik ‘n nama cantik saya adalah “dopler” yang artinya alat untuk mendengar DJJ (Denyut Jantung Janin). Saat itu kami para MABA pokoknya super sibuk ‘n sampai-sampai G’ punya waktu untuk istirahat,,,namun dari situlah saya mendapatkan hikmah bahwa sungguh bahagianya saya punya keluarga terutama ortu mha saudara yang terus membantu saya disaat saya membutuhkan bantuan  apalagi disaat saya harus tidur larut malam karna persiapan untuk ospek di hari kedua yang belum selesai,,,,,,oya selain itu di masa ospek saya juga punya banyak tambahan teman dekat yaitu sukma, sinar, uppha, mira, ‘n dewi yang sekarang juga menjadi teman terbaik saya……………………………
Hari-hari pun berlalu dan saya sudah resmi menjadi mahasiswa stikes….awalnya saat di semester satu, saya sangat disibukkan dengan adanya pembuatan makalah yang sesungguhnya bertujuan untuk melatih kami dalam pembuatan KTI karna seperti kata pepatah “ala bisa karna biasa”….oya disamping itu , yang membuat kami berlomba-lomba adalah mengumpulkan sertifikat seminar kesehatan sebanyak-banyaknya, jadinya setiap ada info tentang pelaksanaan seminar kami antusias untuk bisa mengikuti seminar tersebut, tapi disamping butuh sertifikat hal yang terpenting adalah kami juga butuh pengetahuannya loh…oya saya pernah loh mengikuti seminar yang ada di Pinrang, etzz jangan salah paham dulu saya ikut seminar tersebut bukan hanya karna pengen dapat sertifikat tetapi juga ilmu  dari seminar tersebut yang pematerinya adalah dr. Boyke,,itu loh  dokter yang   gaul abiz ‘n G’ membosankan dalam menyajikan materi…..ehm kesempatan di pinrang pun tak saya lewatkan, sehabis seminar saya dan rombongan melanjutkan perjalanan ke Bantimurung yang terkenal dengan koleksi kupu-kupunya…wahh pokoknya disana seru banget deh soalnya selain refresing kami juga semakin mempererat hubungan persaudaraan kami,,,
Tapi sepulang dari Bantimurung, saya kehilangan salah  seorang teman sekelas saya karna dia pindah ke Surabaya sehari setelah pulang dari Bantimurung, sebenarnya saya tidak begitu tau alasan dia pindah kesana..oya meskipun saya tidak begitu dekat dengan dia tapi saya sudah menganggapnya sebagai saudara………dan saya berharap semoga tak satu pun dari teman baikku ( Agus, Sukma, Kiki, Sinar, Uppa, Mira ‘n dewi) dan teman-teman lainku yang meninggalkan ku……because I NEED THEY………